Welcome to Seeingtheworldspot

Share |

Topologi Jaringan Bus


A. Topologi Jaringan Bus

Topologi jaringan bus merupakan beberapa simpul/node dihubungkan dengan jalur data (bus),Topologi bus terdiri daripada beberapa komputer yang disambungkan kepada satu kabel utama dengan menggunakanterminator. Kabel yang digunakan adalah kabel sepaksi, (coaxial kabel 50 ohm) dan penyambung RG58. Jarak maksimum kabel adalah 185 meter.

Kebaikan Topologi Bus

  1. Senang untuk menambah atau mengurangkan komputer dan nod tanpa mengganggu operasi yang telah dijalankan.

  2. Kurang kabel dan jarak LAN tidak terbatas.

  3. Biaya instalasi sangat murah.

  4. Sesuai untuk rangkaian yang kecil.

Kelemahan Topologi Bus

  1. Jika kabel tulang belakang (Backbone) atau mana-mana nodnya bermasalah rangkaian tidak dapat berfungsi.

  2. Memerlukan terminator untuk kedua ujung kabel tulang belakang .

  3. Sukar mengesan kerosakan.

  4. Perlu pengulang (repeater) jika jarak LAN jauh.

  5. Pengisian tambahan diperlukan untuk mengelakkan perlanggaran (collision) data

  6. Kecepatan rata-rata transfer informasi untuk setiap perangkat sangat lambat karena harus bergantian menggunakan saluran

  7. Sulit untuk manajemen jaringan

  8. Sulit untuk expand (menambah) jaringan

  9. Jika terjadi masalah dengan kabel dalam satu komputer (ingat topologi bus menggunakan satu kabel menghubungkan komputer) misalnya kabel putus maka semua jaringan komputer akan terganggu dan tidak bisa berkomunikasi antar satu dengan lainnya (down). Begitu pula jika salah satu ujung tidak diterminasi, sinyal akan berbalik (bounce) dan seluruh jaringan akan terpengaruh meskipun masing-masing komputer masih dapat berdiri sendiri (stand alone) tetapi tidak dapat berkomunikasi satu sama lain.

0 komentar:

Share |

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Copyright © 2009 - Seeingtheworldspot - is proudly powered by Blogger
Smashing Magazine - Design Disease - Blog and Web - Dilectio Blogger Template